Beranda » Berita » Pengerjaan Pemeliharaan Ka’bah akan Berlangsung Sekitar 10 Hari

Pagar tinggi mengelilingi Ka’bah dalam kegiatan pemeliharaan dan perawatan oleh Otoritas Kantor Manajemen Proyek Kementerian Keuangan Arab Saudi/Foto: Twitter/@theholymosques

 

ZULINDO.ID – Banyak pertanyaan dari jamaah yang akan berangkat Umroh dan yang sedang beribadah Umroh soal sampai kapan pagar tinggi lebih 2 meter dipasang mengelilingi Kabah, belum dijawab resmi oleh pemerintah.

Namun, mengutip Haramain Info, media yang fokus pada aktivitas Dua Masjid Suci, pemeliharaan Kabah akan berlangsung sekitar 10 hari. “Pengerjaan [pemeliharaan] Ka’bah akan berlangsung selama kurang lebih 10 hari,” tulisnya, Selasa (12/11/2023).

Pengerjaan pemeliharaan Ka’bah diperkirakan selesai dalam 10 Hari/Foto: Twitter/@Haramaininfo

 

Dengan diketahuinya jangka waktu pemeliharaan Kabah, maka diperkirakan pemasangan pagar tinggi juga memiliki durasi yang sama.

Diketahui, selama pemeliharaan, pagar tinggi lebih 2 meter dipasang mengelilingi Kabah. Sehingga jamaah umrah tak bisa menyentuh bangunan suci umat Islam sedunia itu.

Padahal menyentuh Kabah langsung adalah impian jamaah umrah, lebih-lebih yang baru pertama melakukan ibadah di Masjidil Haram, Makkah, tempat Kabah berada.

“Tolong beritahu sampai kapan pemeliharaan berlangsung, kami akan berangkat umrah besok,” begitu antara lain pertanyaan netizen di media sosial.

Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Taufiq Rabiah tidak memberikan perkoraan jangka pengerjaan dalam unggahan di medsosnya. Demikian juga Syeikh As-Sudais yang bertanggung jawab atas aktivitas keagamaan di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.

Pemeliharaan Kabah tidak menganggu jalannya umrah. Jamaah tetap bisa melaksanakan tawaf (mengelilingi Kabah 7 kali berlawanan arah jarum jam) di lantai mataf maupun lantai-lantai di bangunan masjid di sekeliling Kabah.

Sebelumnya diberitakan, pemeliharaan Kabah merupakan kegiatan berkala. Pemeliharaan mulai dikerjakan Sabtu (9/12/2023) yang akan meliputi perbaikan saluran pembuangan air hujan, pelapisan atap dengan marmer, perbaikan katup air, dan perbaikan pintu.

Menurut Saudi Gazette, pemeliharaan berkala pada elemen Ka’bah tersebut di bawah pengawasan Kantor Manajemen Proyek Kementerian Keuangan, berkoordinasi dengan sejumlah instansi pemerintah terkait.

“Hal ini merupakan kelanjutan dari upaya Penjaga Dua Masjid Suci pemerintahan Raja Salman yang senantiasa menjaga, mengagungkan, dan menjaga seluruh elemen Kabah agar tetap dalam kondisi terbaiknya,” tulisnya.

Selama ini, Kantor Pengelola Proyek Kementerian Keuangan juga mengawasi proyek perluasan Masjidil Haram yang terus berlanjut sehingga semakin banyak jemaah yang bisa ditampung. Mereka memperhatikan detail terkecil alur kerja dengan menggunakan teknologi terbaru sesuai dengan spesifikasi dan standar internasional terbaik. (Fjr)

Sumber: Lenteratoday.com/@HaramainInfo

# Bagikan informasi ini kepada teman atau kerabat Anda

Kontak Kami

Apabila ada yang ditanyakan, silahkan hubungi kami melalui kontak di bawah ini.